TUGAS TERSTRUKTUR 13

Kelompok 4 

- Wisnu Aji Prasetyo (41624010010)

- Shelly Anastasya M (41624010011)

- Qhobid Casio (41624010012)


LAPORAN AUDIT ENERGI SEDERHANA

Industri Tahu–Tempe Skala UMKM

Profil Unit Usaha & Diagram Alir Proses

A. Profil Unit Usaha

  • Nama Unit Usaha: Industri Tahu–Tempe “Makmur”

  • Jenis Usaha: Produksi tahu dan tempe

  • Skala Usaha: UMKM

  • Produk Utama: Tahu putih, Tempe kedelai

  • Kapasitas Produksi: ± 1.000 potong tahu per hari

B. Diagram Alir Proses Produksi

Kedelai (Bahan Baku)
Perendaman Kedelai
Penggilingan (Mesin Listrik)
Perebusan Bubur Kedelai (Kompor LPG)
Penyaringan
Pencetakan Tahu
Pemotongan & Pendinginan
Produk Tahu Siap Dijual

Titik Masuk Energi:

  • Mesin penggiling → listrik

  • Kompor perebusan → LPG

  • Lampu & peralatan pendukung → listrik

3. Identifikasi Sumber dan Intensitas Energi

A. Sumber Energi yang Digunakan

NoSumber EnergiJenis Energi
1Listrik PLN Direct Energy
2LPG 3 kgDirect Energy
3Energi manusia (tenaga kerja) Indirect Energy

B. Estimasi Penggunaan Energi per Bulan

Sumber EnergiJumlah Penggunaan
Listrik500 kWh/bulan
LPG 3 kg10 tabung/bulan (total 30 kg LPG)


4. Perhitungan Dasar (Analisis Kuantitatif)

A. Konversi ke Satuan Mega Joule (MJ)

1. Listrik
1 kWh = 3,6 MJ

500 kWh×3,6=1.800 MJ

2. LPG
1 kg LPG ≈ 46 MJ

30 kg LPG×46=1.380 MJ

Total Konsumsi Energi per Bulan:

1.800+1.380=3.180 MJ/bulan 

B. Intensitas Energi

Produksi tahu per bulan:
1.000 potong/hari × 30 hari = 30.000 potong/bulan

Intensitas Energi=3.180 MJ30.000 potong=0,106 MJ/potong tahu

C. Estimasi Jejak Karbon (Emisi CO₂)

1. Emisi dari Listrik
Faktor emisi PLN = 0,85 kg CO₂/kWh

500×0,85=425 kg CO₂

2. Emisi dari LPG
Faktor emisi LPG = 2,9 kg CO₂/kg

30×2,9=87 kg CO₂

Total Emisi CO₂ per Bulan:

425+87=512 kg CO₂/bulan


5. Analisis Efisiensi dan Rekomendasi

A. Identifikasi Kehilangan Energi (Energy Loss)

  1. Panas dari proses perebusan banyak terbuang ke udara karena tungku tidak tertutup.

  2. Mesin penggiling tetap menyala meskipun tidak digunakan (idling).

  3. Lampu dan peralatan listrik menyala sepanjang hari tanpa pengaturan waktu.

B. Rekomendasi Efisiensi Energi

  1. Menutup atau mengisolasi tungku perebusan
    → Mengurangi panas terbuang dan menurunkan konsumsi LPG.

  2. Mengatur waktu operasi mesin penggiling
    → Mesin hanya dinyalakan saat diperlukan untuk menghindari pemborosan listrik.

  3. Mengganti lampu konvensional dengan lampu LED
    → Konsumsi listrik lebih rendah dan umur pakai lebih lama.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengaitkan Teknologi dengan Etika: Renungan Peran Insinyur Industri

TUGAS MANDIRI 4

TUGAS TERSTRUKTUR 2